Sabtu, 25 Januari 2014

Dilema demi Dilema

                    DILEMAKU
 Memasuki tahun ajaran baru,
Tepatnya tahun ajaran 2013/2014, saya lulus dari sekolah menengah atas, perasaanku sangat bahagia tetapi pada saat yang bersamaan rasa itu berangsur angsur memudar karena ada satu hal lagi yang harus aku tempuh yang lebih berat daripada ujian nasional, yaitu menentukan kampus yang akan di jadikan tempat menuntut ilmu selanjutnya, terlebih lagi denga jurusan yang akan saya ambil nantinya.
Akhirnya saya mendaftar SBMPTN dan memililih 3 kampus tujuan.
Setelah lama menunggu, ternyata pengumuman SBMPTN sudah aku terima.
Akh.....!!!namun pengumuman itu aku tanggapi dengan rasa sedih bercampur gembira,aku gembira karena lulus di slah satu PTN. Nah , tempat sedihnya aku tidak lulus pada kampus yang aku targetkan.
Dari sinilah DILEMA pertamaku dimulai .
Beberapa hari berlalu saya gundah gulana apkah saya akan menerima jurusan tersebut atau mendaftar ulang pada kampus yang lain.
Akhirnya keputusanku untuk mendaftar ulang, didukung penuh oleh kedua orang tua,masyaallah saya beruntung mempunyai orang tua seperti mereka, mereka tidak pernah mengeluh dengan keputusanku, bahkan mereka mensupport saya dengan penuh semangat.
Setelah tekadku bulat, akhirnya ku lanjutkan langkahku untuk pergi mendaftar ke Yogyakarta,alasanku memilih daerah ini adalah karena kota ini terkenal dengan kota pendidikan .
Dua hari lamanya aku diperjalanan, tibalah aku di Yogyakarta dan menginap di salah satu kost temanku.
Keesokan harinya, aku mendaftar di UNY, tetapi gagal,disinilah DILEMAku yang kedua
Dengan semangat baja, saya mendaftar lagi di UIN SUNAN KALIJAGA.Beberapa hari kemudian, pengumuman aku lihat dan hasilnya Lulus.eeits tapi aku lulus di jurusan Perbandingan Mazhab dan Hukum, mungkin jurusan ini asing bagi anda.
Inilah DILEMAKU yang ketiga target ku adalh Jurusan Perbankan syariah namun tuhan berkehendak lain sampai saat ini Dilema itu masih saya alami,saya berencana untuk mengulang daftar pada tahun ajaran 2014/2015 mudah-mudahan tahun ini saya bisa diterima pada jurusan tersebut walaupun harus mengulang dari semester 1 lagi. Aku yakin Dilemaku ini pasti ada Hikmahnya seperti Nama Ibuku "HKMAH MUJARI" sosok ibu yang selalu memberi aku semangat ketika saya sedih....MAY Allah bless you my mom...